Home » Permit To Work
Permit To Work
June 9, 2025
Jadwal Pelatihan Permit To Work
Tanggal | Tempat | Kota | 17 - 18 Juni 2025 | Loman Park Hotel | Yogyakarta |
10 - 11 Juni 2025 | Loman Park Hotel | Yogyakarta |
DESKRIPSI
Keselamatan kerja adalah prioritas utama di setiap lingkungan industri, terutama saat melakukan pekerjaan berisiko tinggi. Sistem Permit To Work (PTW) adalah fondasi penting dalam manajemen keselamatan operasional yang efektif, memastikan bahwa setiap pekerjaan berbahaya direncanakan, disetujui, dipantau, dan diselesaikan dengan aman. Implementasi PTW yang tidak tepat dapat menyebabkan kecelakaan serius, cedera, bahkan kematian.
Pelatihan ini dirancang untuk membekali peserta dengan pemahaman mendalam tentang prinsip, prosedur, dan praktik terbaik dalam sistem PTW. Peserta akan belajar bagaimana mengidentifikasi pekerjaan yang memerlukan izin, menyiapkan, menerbitkan, mengelola, dan menutup PTW secara efektif, serta memahami peran dan tanggung jawab masing-masing pihak yang terlibat.
TUJUAN
Setelah menyelesaikan pelatihan ini, peserta diharapkan mampu:
- Memahami konsep dan pentingnya sistem Permit To Work dalam manajemen keselamatan.
- Mengidentifikasi jenis-jenis pekerjaan yang memerlukan PTW.
- Memahami peran dan tanggung jawab berbagai pihak yang terlibat dalam sistem PTW (Pemohon Izin, Penerbit Izin, Pelaksana Pekerjaan, Otoritas Penyetuju).
- Melakukan penilaian risiko awal untuk menentukan kebutuhan PTW.
- Menyiapkan dan mengisi formulir PTW dengan benar dan lengkap.
- Memahami proses penerbitan, penutupan, dan pembatalan PTW.
- Menerapkan komunikasi yang efektif dan koordinasi yang baik selama pelaksanaan pekerjaan berdasar PTW.
- Memahami prosedur PTW untuk pekerjaan khusus (misalnya, confined space, kerja di ketinggian, hot work, lockout/tagout).
- Melakukan audit internal dan tinjauan terhadap efektivitas sistem PTW.
MATERI Training Permit To Work
1. Pengantar Sistem Permit To Work (PTW)
- Definisi dan tujuan PTW.
- Mengapa PTW sangat penting untuk keselamatan kerja.
- Tinjauan historis kasus kecelakaan akibat kegagalan PTW.
- Prinsip-prinsip dasar PTW (perencanaan, otorisasi, komunikasi, monitoring).
2. Identifikasi Pekerjaan Berisiko Tinggi
- Kategori pekerjaan yang memerlukan PTW (misalnya, kerja di ketinggian, ruang terbatas, hot work, penggalian, listrik).
- Penilaian risiko awal untuk menentukan kebutuhan PTW.
- Hubungan antara PTW dengan Job Hazard Analysis (JHA) / Risk Assessment.
3. Peran dan Tanggung Jawab dalam Sistem PTW
- Pemohon Izin (Applicant).
- Penerbit Izin (Issuing Authority).o Pelaksana Pekerjaan (Performing Authority).
- Otoritas Penyetuju (Authorizing Authority).
- Pihak terkait lainnya (misalnya, petugas K3, stand-by man).
4. Struktur dan Isi Formulir PTW
- Elemen-elemen kunci dalam formulir PTW.
- Informasi yang harus diisi dengan benar dan lengkap.
- Persyaratan untuk persetujuan dan tanda tangan.
- Praktik: Pengisian formulir PTW dasar.
5. Prosedur Penerbitan dan Penutupan PTW
- Langkah-langkah pra-penerbitan (briefing, inspeksi lokasi).
- Proses penerbitan izin dan penyampaian kepada pelaksana.
- Penyelesaian pekerjaan dan proses penutupan izin.
- Prosedur pembatalan atau perpanjangan izin.
6. Komunikasi dan Koordinasi Efektif dalam PTW
- Pentingnya komunikasi yang jelas antara semua pihak.
- Teknik toolbox talk dan briefing pra-kerja.
- Prosedur handover dan shift change.
7. PTW untuk Pekerjaan Khusus
- PTW untuk Confined Space Entry.
- PTW untuk Hot Work (pekerjaan panas).
- PTW untuk Kerja di Ketinggian.
- PTW untuk Lockout/Tagout (LOTO) / Isolasi Energi Berbahaya.
- PTW untuk Pekerjaan Elektrikal.
8. Audit, Tinjauan, dan Peningkatan Sistem PTW
- Pentingnya audit dan tinjauan rutin terhadap sistem PTW.
- Identifikasi kelemahan dan peluang perbaikan.
- Pelaporan insiden terkait PTW dan pembelajaran dari kejadian.
- Diskusi: Tantangan umum dalam implementasi PTW dan solusinya.
TRAINING METHOD
Presentation
Discussion
Case Study
Evaluation
FACILITY
Training Kit
Handout
Certificate
Lunch + 2x Coffee Break
Souvenir